Akhir-akhir ini, pengelola manfaat farmasi (PBM) menjadi perbincangan. Meskipun mereka cenderung membantu perusahaan asuransi dan pemberi kerja yang cukup besar, mereka terungkap karena banyak kontroversi mengenai praktik mereka. Jadi sebelum menilai layanan ini, pastikan Anda mengetahui semua fakta yang relevan tentang PBM.
1. Apakah Mereka?
PBM adalah bisnis yang mengelola tunjangan obat untuk penyedia asuransi kesehatan, perusahaan besar, dan perusahaan lain. Mereka dapat bernegosiasi dengan apotek dan produsen obat, yang memengaruhi sebagian besar layanan obat resep, termasuk biaya dan akses pasien. PBM teratas juga menawarkan spesialisasi, seperti bekerja secara eksklusif dengan klaim kompensasi pekerja.
2. Apakah Mereka Mempengaruhi Harga Obat?
Meskipun Komisi Perdagangan Federal mengawasi PBM, mereka adalah perantara dalam rantai distribusi obat. Biasanya, peran mereka termasuk memelihara daftar obat-obatan yang ditanggung untuk perusahaan asuransi tertentu, menegosiasikan diskon dari produsen, dan membantu apotek mendapatkan penggantian untuk obat yang diberikan kepada penerima manfaat.
Kemampuan mereka untuk bernegosiasi telah memungkinkan PBM membantu menurunkan biaya obat-obatan, yang telah membantu menurunkan total pengeluaran untuk obat-obatan. Namun, mereka diduga lebih memilih resep dengan biaya tinggi daripada yang lebih ekonomis. Kecurigaan ini bermula dari kenyataan bahwa sebagian besar PBM menerima persen dari rabat yang dikirim ke apotek, yang berarti mereka menerima lebih banyak pendapatan ketika pasien menerima obat yang lebih mahal. Itu dapat membuat orang memiliki lebih banyak biaya yang harus mereka keluarkan dari kantong mereka.
3. Apa Kontroversi Mengenai Rabat Mereka?
Produsen obat baru-baru ini mengklaim bahwa kenaikan potongan harga yang dinegosiasikan oleh PBM memaksa produsen untuk menaikkan harga obat mereka. Antara 2012 dan 2016, jumlah total uang yang dikumpulkan oleh PBM meningkat hampir tiga kali lipat. Akibatnya, sebagian besar PBM terpaksa mengirimkan porsi yang lebih besar ke perusahaan asuransi. Karena rabat ini umumnya tidak diketahui umum, kontroversi telah muncul mengenai apakah bisnis ini harus diizinkan menyimpan uang ini.
Satu sisi kontroversi berpendapat bahwa PBM harus memberikan lebih banyak uang rabat kepada perusahaan asuransi. Mereka mengatakan bahwa ini dapat membantu perusahaan asuransi memberikan rencana berbiaya lebih rendah kepada orang-orang. Salah satu pertarungan terbesar dari argumen ini adalah bahwa survei terhadap perusahaan PBM yang lebih besar mencatat bahwa mereka menyerahkan hingga 91 persen dari uang rabat mereka kepada perusahaan asuransi. Namun, perusahaan asuransi dan pemberi kerja yang lebih kecil mengatakan mereka tidak menerima persentase ini.
4. Apa itu Harga Spread?
Praktik kontroversial lain yang dilakukan oleh PBM adalah penyebaran harga. Dengan ini, PBM menerima lebih banyak uang untuk obat generik daripada membayar apotek dan menyimpan ekstra. Sekali lagi, persoalan ini terjadi karena tidak adanya transparansi di dunia PBM. Dalam hal ini, PBM tidak diharuskan untuk mengumumkan jadwal pembayarannya kepada perusahaan asuransi.
5. Bagaimana Rencana Pembuat Kebijakan Untuk Mengatur Mereka?
Salah satu cara pembuat kebijakan ingin mengatur PBM adalah dengan menuntut transparansi yang lebih besar. Itu dapat memberi pemerintah federal informasi yang dibutuhkannya untuk membuat keputusan yang lebih tepat tentang PBM dan pengeluaran farmasi. Pembuat kebijakan juga mempertimbangkan pelarangan harga spread. Itu dapat memastikan bahwa perusahaan asuransi dan pemberi kerja tidak membayar lebih untuk pengobatan. Pilihan lain untuk membatasi harga spread adalah menuntut transparansi yang lebih besar dalam jadwal biaya PBM.
Terakhir, pembuat kebijakan telah mempertimbangkan untuk meminta PBM memberikan lebih banyak uang rabat mereka kepada perusahaan asuransi atau pasien. Dalam situasi ini, PBM yang mengambil simpanan rabat harus memberikan 90 persen kepada perusahaan asuransi. Opsi lain yang diusulkan adalah memberikan sebagian tabungan rabat mereka kepada pemegang polis. Pemerintah telah mempertimbangkan untuk mewajibkan PBM yang bekerja untuk rencana Medicare Bagian D memberikan sepertiga dari tabungan mereka kepada pasien.
PBM adalah perantara penting yang membantu menegosiasikan harga yang lebih rendah untuk obat resep. Mereka berniat bekerja untuk perusahaan asuransi, pemberi kerja, dan pasien dengan menegosiasikan harga yang lebih rendah. Namun, kurangnya transparansi mereka telah menyebabkan masalah dengan uang rabat dan penyebaran harga yang diupayakan oleh pembuat kebijakan federal untuk diperbaiki.
Terkait
Mungkin tetap tersedia beberapa pemain yang masih baru dengan pasaran totobet sgp Pasaran togel sidney pools sendiri sebenarnya udah terlampau lama tersedia di indonesia. Menurut data statistik di dalam 10 th. belakangan ini kata kunci pencarian seperti pengeluaran sdy hari ini punya trafik yang terlalu tinggi. Dimana berarti pengguna result pengeluaran sdy pools makin banyak dikarenakan sesungguhnya kuantitas pemainnya terhitung semakin bertambah. Saat ini mungkin ada banyak sekali situs keluaran sdy prize di internet. Namun tidak seluruh situs berikut formal dan sedia kan layanan maksimal